Hewan punah di Indonesia menjadi perhatian serius bagi kita semua. Apa yang sebenarnya harus kita lakukan untuk melindungi hewan-hewan langka ini?
Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Indonesia memiliki banyak spesies hewan yang terancam punah, seperti harimau sumatera, orangutan, dan gajah. Hal ini disebabkan oleh perburuan ilegal, perusakan habitat, dan perdagangan hewan liar yang tidak terkendali.
Pakar konservasi hewan, Dr. Iswari Mangun Karim, mengatakan bahwa langkah pertama yang harus kita lakukan adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan hewan punah. “Kita harus edukasi masyarakat tentang dampak negatif dari perburuan ilegal dan perdagangan hewan liar terhadap ekosistem alam kita,” ujarnya.
Selain itu, pemerintah juga perlu memberlakukan regulasi yang lebih ketat terhadap perburuan ilegal dan perdagangan hewan liar. Hal ini sejalan dengan pendapat Prof. Dr. Emil Salim, mantan Menteri Lingkungan Hidup Indonesia, yang menyatakan bahwa perlindungan hewan punah harus menjadi prioritas bagi negara.
Tak hanya itu, kolaborasi antara pemerintah, LSM, dan masyarakat juga sangat diperlukan dalam upaya melindungi hewan punah. “Kita semua harus bekerja sama untuk melestarikan keanekaragaman hayati Indonesia demi generasi mendatang,” kata Dr. Sri Mariati, ahli biologi konservasi.
Dengan langkah-langkah konkret yang diambil bersama-sama, diharapkan hewan punah di Indonesia bisa terlindungi dan populasinya dapat pulih kembali. Sebagaimana yang disampaikan oleh Dr. Ani Mardiastuti, Direktur Konservasi Sumber Daya Alam Hayati, “Kita harus bertindak sekarang sebelum terlambat. Hewan punah adalah bagian tak terpisahkan dari keberlangsungan ekosistem alam kita.”